Daftar Isi
Jika kamu hendak mulai investasi saham, terdapat banyak hal yang harus diperhatikan, salah satunya yakni memilih pialang atau perantara saham. Pihak tersebut juga sering dinamakan dengan sebutan perusahaan sekuritas atau broker. Dalam melakukan investasi saham, tentu saja penting untuk kamu dalam memilih suatu broker investasi saham terbaik.
Tips Jitu Pilih Broker Investasi Saham Terbaik
1. Cek Apakah Telah Mempunyai Izin Lengkap
Memilih broker investasi saham terbaik perlu dilakukan secara cermat dan teliti. Langkah awal yang dapat kamu lakukan yakni dengan cek perizinan dari suatu broker. Di Indonesia sendiri, broker yang dapat dipercayai adalah broker yang telah masuk ke dalam jaringan serta mempunyai izin dari OJK atau Otoritas Jasa Keuangan, juga telah mempunyai keanggotaan dalam BEI atau Bursa Efek Indonesia.
OJK sendiri telah membedakan broker ke dalam sejumlah jenis dengan berdasarkan perannya. Pertama, PPE atau Perantara Pedagang Efek, yakni broker yang melakukan jual beli efek, baik bagi kepentingannya sendiri ataupun bagi orang lain. Tetapi, PPE ini tak dapat dijadikan jaminan untuk emisi efek.
Kedua, PEE atau Penjamin Emisi Efek, yakni izin untuk broker yang menjamin sponsor atau emisi perusahaan yang hendak melantai dalam bursa. Untuk izinnya sendiri pun berlaku bagi PPE ini, maka tida heran bila sering dipilih oleh kebanyakan broker yang ada di Tanah Air.
2. Memperhatikan Broker Saham Berapa Kali Menjadi Underwriter
Berikutnya dalam pilih broker investasi saham terbaik, perhatikan pula berapa kali dari broker tersebut menjadi underwriter. Hal yang dimaksud dengan underwriter yaitu sejauh mana broker tersebut membuat suatu kontrak dengan emiten untuk menjadi penjamin sponsor atau emisi serta melakukan suatu penawaran umum kepada investor demi kepentingan emiten.
Kewajiban broker dalam menjadi underwriter yaitu patuh terhadap seluruh perjanjian di kontrak emisi. Lalu, melihat serta mengungkapkan mengenai keterbukaan informasi, afiliasi, ataupun hubungan lainnya yang bersifat material diantara broker ataupun emiten.
Di Indonesia, broker investasi saham terbaik akan mempunyai riwayat underwiter yang baik pula serta dengan reputasi yang terbaik. Dibuktikan juga dengan penerimaan beragam penghargaan nasional ataupun internasional dalam kegiatannya sebagai broker yang terkemuka.
3. Melihat Website Resmi Milik Broker Saham
Biasanya broker saham akan menawarkan ketentuan yang beda-beda pada investasi saham. Oleh sebab itu, dibutuhkan pertimbangan matang dalam memilih salah satu broker investasi saham terbaik yang akan sesuai dengan keadaan finansial yang kamu miliki. Cara untuk mengeceknya pun terbilang mudah sekali, Anda cukup dengan melihat pada website resmi yang dimiliki oleh broker saham yang diinginkan.
Dari situlah, kamu mampu melihat dan mengetahui mengenai berapakah besaran modal yang diperlukan, biaya transaksi, serta ketentuan yang lain. Selain itu, kamu dapat melihat pula testimoni yang disampaikan oleh investor lain demi meyakinkan diri. Jika memang perlu, kamu dapat menghubungi call center yang tersedia dalam website tersebut kalau terdapat informasi yang terasa kurang jelas.
4. Mengecek Minimal Modal Awal & Besar Fee Transaksi
Saat kamu hendak memilih broker investasi saham terbaik, maka pastikan juga telah mengecek tentang berapakah modal awal serta besaran fee atau komisi transaksi. Ketika memasukkan jumlah modal awal, tentu pastikan telah sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan kamu. Biasanya, jumlah modal awal memanglah bervariasi, mulai dari 10 juta rupiah sampai dengan 50 juta rupiah.
Walaupun begitu, sejumlah broker ada yang menawarkan besaran modal awal yang tergolong lebih terjangkau dibandingkan jumlah tersebut. Namun, juga tergantung pada sasaran investor oleh broker itu sendiri.
Kemudian, terdapat komisi ataupun fee transaksi. Fee transaksi tersebut dipatok dengan besaran yang beragam yakni diantara 0,1 hingga 0,3 persen, tiap kali kamu melakukan transaksi saham. Oleh karena itu, pilih saja komisi yang bisa sesuai dengan kemampuan kamu. Selain itu, kamu juga dapat menggunakan platform investasi saham online dengan aplikasi guna mengurangi fee transaksi atau komisi ini. Berikut tipsnya :
- Pilihlah Broker yang Mempunyai Interface yang Mudah
Apabila kamu hendak menggunakan broker investasi saham terbaik melalui aplikasi atau platform, maka pilihlah aplikasi ataupun platform yang mempunyai interface serta user friendly. Ini berarti kalau aplikasi atau platform tersebut dapat dipakai oleh trader yang masih pemula sekalipun. Di sisi lain, itu pun terdapat fitur tersendiri guna menjamin keamanan untuk investor ketika melakukan transaksi saham.
- Memilih Broker dengan Penawaran Investasi yang Rasional
Kamu pilih saja broker saham yang memberi janji imbal hasil dengan masuk akal. Selain itu, kamu sebagai investor pun dapat mengembalikan modal awal dalam jangka waktu yang harus rasional.
Broker yang berpengalaman harus mampu memberi penjelasan mengenai resiko atas investasi saham yang dilakukan. Hal itu dikarenakan setiap investasi saham pastinya akan mempunyai resiko yang haruslah dihadapi guna memperoleh imbalan hasil yang bisa sepadan.
- Pilih Broker Ternama & Mempunyai Reputasi Baik
Jika memang memungkinkan, maka kamu harus sebisa mungkin untuk memilih broker yang memang ternama serta dapat dipercaya tentunya. Kegiatan investasi saham yang ada di bawah naungan broker atau perusahaan sekuritas yang ternama ataupun yang mempunyai reputasi baik pastinya jauh lebih terjamin keamanannya.
Selain itu, kebanyakan perusahaan sekuritas yang sudah ternama akan memiliki reputasi yang bagus. Sehingga, kamu pun tak akan khawatir ketika berinvestasi saham.
Tanya Jawab Seputar Broker Investasi Saham Terbaik
Apa sekuritas Terbaik?
Daftar Sekuritas Saham Terbaik Tahun 2022
1. BNI Sekuritas. PT Bank Negara Indonesia mengeluarkan perusahaan sekuritas dengan nama BNI Sekuritas.
2. BCA Sekuritas
3. Maybank Kim Eng Sekuritas
4. Mirae Asset Sekuritas Indonesia
5. Mandiri Sekuritas
6. Phillip Sekuritas Indonesia
7. PT Ajaib Sekuritas
Kapan waktu yang tepat untuk beli saham?
Membeli Saham Tiap Kuartal
Periode terbaik untuk membeli saham adalah pada bulan Mei, Agustus, November dan Februari. Pada bulan-bulan tersebut, perusahaan sudah merilis laporan keuangan, sehingga dapat menjadi pertimbangan Anda membeli saham.
Apa yang harus kita lakukan setelah membeli saham?
Setelah Membeli Saham, Apa yang Harus Dilakukan?
1. Melakukan Analisa Adalah Hal yang Pertama untuk Dilakukan
2. Mengikuti Berita yang Selalu Update
3. Menjual Saat Waktu yang Tepat
Kapan waktu yang tepat untuk menjual saham?
Pertama adalah saat harga saham sedang mengalami penurunan atau merosot tajam. Pada saat harga saham anjlok dan lebih rendah dari harga beli, maka Smart People dapat menjual saham tersebut. Langkah ini dilakukan untuk mencegah kerugian yang lebih besar apabila harga saham terus merosot tidak terkendali.
Urutan langkah yang tepat untuk pembelian saham?
Berikut ini langkah-langkahnya:
1. Menentukan Terlebih Dahulu Perusahaan Sekuritas. Hal pertama yang ketika ingin membeli saham adalah tentukan perusahaan sekuritas tempat Anda bertransaksi saham.
2. Buka Rekening Dana Nasabah
3. Pilih Saham yang ingin dibeli
4. Pantau Pasar
5. Lakukan pembelian saham
Penutup
Itulah sejumlah tips memilih broker investasi saham terbaik. Anda juga dapat mempelajari dan melakukan cek terlebih dahulu broker saham yang akan Anda pilih. Tentunya pemilihan yang tepat akan menjadikan kegiatan investasi saham Anda semakin aman, mudah, dan nyaman. Selamat berinvestasi!