cara mencairkan bpjs ketenagakerjaan

Catat, Begini Tips Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Secara Online dan Offline Paling Mudah

Informasi mengenai cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan menjadi perhatian khusus bagi para peserta yang berencana mencairkan Jaminan Hari Tua (JHT) dalam waktu dekat, khususnya bagi mereka yang ingin mencairkannya dengan cepat. Mengenai hal ini, Anda bisa mencairkan BPJS Ketenagakerjaan tersebut secara online maupun offline. Penasaran seperti apa tips mudah dalam mencairkan BPJS Ketenagakerjaan tersebut, yuk simak informasi selengkapnya di artikel berikut ini.

Pengertian dan Fungsi BPJS Ketenagakerjaan

Sebelum membahas soal cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan, sebaiknya Anda tahu lebih dulu mengenai pengertian dan fungsi dari BPJS Ketenagakerjaan itu sendiri. BPJS Ketenagakerjaan merupakan sebuah program pemerintah yang menawarkan layanan jaminan sosial dan proteksi untuk memberikan perlindungan bagi para tenaga kerja Indonesia sampai dengan mereka pensiun. Awalnya, program pemerintah ini dinamakan sebagai Jamsostek (Jaminan Sosial Tenaga Kerja), kemudian diubah menjadi BPJS Ketenagakerjaan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 Tentang BPJS.

Dikarenakan sebagai program wajib pemerintah, maka setiap perusahaan diwajibkan untuk mendaftarkan para karyawannya pada program BPJS Ketenagakerjaan tersebut. Yang mana, program ini nantinya bisa dicairkan oleh para karyawan di masa pensiunnya dengan menerapkan langkah-langkah cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan yang mudah. Mengenai fungsi BPJS Ketenagakerjaan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional di antaranya sebagai berikut.

Baca Juga :  Untung Rugi Kerja Work From Home Dan Cara Mengoptimalkannya
  • Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)
  • Jaminan Hari Tua (JHT)
  • Jaminan Pensiun
  • Jaminan Kematian
cara mencairkan bpjs ketenagakerjaan
Cara mencairkan BPJS ketenagakerjaan

Apa Saja Manfaat BPJS Ketenagakerjaan?

Jika tadi kita sudah membahas mengenai pengertian dan fungsi dari BPJS Ketenagakerjaan, maka Anda juga perlu mengetahui manfaat dari program wajib pemerintah dengan cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaanyang mudah. Manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan sendiri umumnya dapat dirasakan langsung oleh karyawan dan perusahaan itu sendiri yang mana bisa Anda lihat penjelasannya di bawah ini.

1. Manfaat BPJS Ketenagakerjaan untuk Karyawan

Hadirnya BPJS Ketenagakerjaan memiliki sejumlah manfaat penting bagi para karyawan di antaranya yakni sebagai berikut.

  • Memperoleh beasiswa untuk anak.
  • Memperoleh dana pensiun kerja.
  • Memperoleh dana tabungan untuk hari tua nanti.
  • Memperoleh biaya pengobatan gratis atas kecelakaan kerja.
  • Memperoleh dana santunan tunai dari kecelakaan ataupun kematian.

2. Manfaat BPJS Ketenagakerjaan untuk Perusahaan

Sementara itu, mengenai beberapa manfaat program BPJS Ketenagakerjaan untuk perusahaan yakni sebagai berikut.

  • Dapat menghindarkan perusahaan dari adanya sanksi.
  • Bisa meringankan beban bagi perusahaan.
  • Mampu membantu meningkatkan loyalitas dari para karyawan untuk kemajuan perusahaan.
  • Bisa menarik calon kandidat terbaik untuk bergabung di perusahaan tersebut.
cara mencairkan bpjs ketenagakerjaan
Cara mencairkan BPJS ketenagakerjaan

Syarat Pengajuan dan Dokumen Pencairan BPJS Ketenagakerjaan

Dalam tata cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan, biasanya ada beberapa syarat pengajuan dan juga dokumen pencairan program wajib pemerintah yang harus dipenuhi oleh para peserta. Adapun syarat pengajuan dan dokumen untuk pencairan BPJS Ketenagakerjaan bisa Anda lihat pada penjelasan berikut ini.

1. Syarat Pengajuan Pencairan BPJS Ketenagakerjaan

Untuk syarat pengajuan pencairan BPJS Ketenagakerjaan yang harus dipenuhi peserta yakni sebagai berikut.

  • Peserta sudah berusia 56 tahun atau memasuki usia pensiun.
  • Peserta melakukan pengunduran diri dari tempat kerja.
  • Peserta di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) dari tempatnya bekerja.
Baca Juga :  Apakah Cara Kerja Asuransi Mobil Dengan Jiwa Sama Saja? Berikut Penjelasannya!

2. Syarat Dokumen Pencairan BPJS Ketenagakerjaan

Adapun untuk persyaratan dokumen dalam penerapan cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan yakni sebagai berikut.

  • Kartu Identitas Peserta yakni KTP.
  • Kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan.
  • Kartu Keluarga.
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), khusus bagi peserta yang mengajukan klaim di atas angka Rp 50 juta.
  • Surat Keterangan Habis Kontrak atau Berhenti Kerja.
  • Buku rekening aktif.
  • Formulir pengajuan Jaminan Hari Tua (JHT).
  • Foto diri yang terbaru.
cara mencairkan bpjs ketenagakerjaan
Cara mencairkan BPJS ketenagakerjaan

Tips Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan

Saat ini, cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan sudah bisa dilakukan secara online maupun offline sehingga akan lebih memudahkan bagi para peserta. Oleh karena itulah, di bawah ini akan dijelaskan panduan pencairan BPJS Ketenagakerjaan secara online maupun offline yang bisa Anda pilih sesuai keinginan.

1. Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Online Via Aplikasi Jamsostek Mobile (JMO)

Berikut cara mudah mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online menggunakan aplikasi JMO :

  • Pertama silahkan buka aplikasi JMO di perangkat ponsel dan pilih menu “Jaminan Hari Tua”.
  • Selanjutnya pilih menu “Klaim JHT”. Jika pengajuan klaim ini sudah memenuhi semua persyaratan, biasanya akan terlihat 3 centang hijau sehingga Anda cukup mengklik menu “Selanjutnya”.
  • Kemudian pilih salah satu alasan pengajuan klaim dan klik menu “Selanjutnya”.
  • Cek kembali data kepesertaan dan jika sudah benar lanjutkan dengan klik menu “Sudah”.
  • Berikutnya Anda klik menu “Ambil Foto” untuk melakukan swafoto sesuai ketentuan.
  • Setelah itu lengkapi informasi seputar NPWP dan nomor rekening untuk pencairan dana JHT.
  • Pilih menu “Selanjutnya” jika sudah cek rincian saldo yang bisa dicairkan.
  • Jika semua data yang dimasukkan sudah benar, tinggal klik menu “Konfirmasi”.
  • Proses pengajuan klaim JHT selesai dilakukan.
Baca Juga :  Contoh Proposal Event Organizer: Ciri-Ciri, Struktur, dan Jenis-Jenisnya Lengkap!

2. Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Offline di Kantor Cabang

Langkah-langkah pencairan BPJS Ketenagakerjaan di kantor cabang yakni sebagai berikut :

  • Silahkan datangi kantor BPJS Ketenagakerjaan terdekat dengan sudah memenuhi semua persyaratan yang ada.
  • Kemudian sampaikan keinginan Anda untuk mencairkan JHT kepada petugas.
  • Lakukan scan kode QR sesuai arahan dari petugas dan isikan data-data yang diminta oleh sistem.
  • Tunggu proses verifikasi otomatis dilakukan dan jika sudah tinggal melengkapi semua data yang diperlukan untuk pengajuan klaim JHT tersebut.
  • Selanjutnya unggah semua dokumen pendukung yang diperlukan dan pastikan semuanya sudah terkirim dengan baik.
  • Setelah itu, silahkan Anda tunjukkan notifikasi pada petugas untuk memperoleh nomor antrian.
  • Lakukan proses wawancara sesuai dengan nomor antrian yang diberikan petugas.
  • Apabila semua proses sudah selesai dilakukan, maka dana JHT Anda akan langsung ditransfer ke rekening bank yang dicantumkan.
cara mencairkan bpjs ketenagakerjaan
Cara mencairkan BPJS ketenagakerjaan

Tanya Jawab Seputar Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan

Bagaimana cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online?

Cara Pencairan BPJS Ketenagakerjaan Online Melalui Website
1. Persiapkan semua persyaratan yang dibutuhkan untuk pengajuan klaim ini.
2. Kunjungi antrian.bpjsketenagakerjaan.go.id.
3. Isi semua data yang dibutuhkan dengan benar dan unggah dokumen pendukung yang dibutuhkan, lalu lakukan konfirmasi pengajuan data.

Bagaimana cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan di aplikasi JMO?

1. Buka aplikasi JMO, pilih menu “Jaminan Hari Tua”.
2. Pada halaman Jaminan Hari Tua, pilih menu “Klaim JHT”.
3. Jika memenuhi syarat, akan muncul tiga centang hijau pada persyaratan pengajuan klaim JHT melalui aplikasi JMO, kemudian klik “Selanjutnya”.
4. Pilih salah satu “Sebab Klaim”, kemudian klik “Selanjutnya”.

Berapa lama proses pencairan dana BPJS Ketenagakerjaan?

Setelah proses wawancara dan verifikasi selesai, petugas akan memberi informasi bahwa proses pencairan BPJS Ketenagakerjaan akan berlangsung selama 1 hingga 2 minggu dan akan diterima oleh peserta melalui nomor rekening yang didaftarkan saat pengajuan.

Apakah saldo JHT bisa diambil semua?

Pencairan BPJS Ketenagakerjaan Saat Bekerja

Pencairan hanya bisa dilakukan paling banyak 30 persen dari jumlah saldo yang peruntukkan untuk kepemilikan rumah. Pencairan 10 persen dari jumlah saldo untuk keperluan lain. Masa kepesertaan minimal 10 tahun untuk bisa mencairkan dana JHT saat berstatus masih aktif bekerja.

Berapa lama uang BPJS masuk ke rekening?

Dana akan ditransfer ke rekening Anda maksimal 2 hari kerja setelah memasukan kode verifikasi pencairan.

Penutup

Demikianlah tadi informasi seputar tips cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan paling mudah yang bisa Anda pilih sesuai keinginan. Semoga bermanfaat!